Pemdes Suka Mulya Fasilitasi Penyaluran Program Bansos Beras Bulog 10 Kg dan Program Bantuan Pangan Stunting

DN    November 15, 2023    NASIONAL , SOSIAL   

penaxpose.com | JAWA BARAT,  Bogor - Rumpin 

Pemerintah Desa Suka Mulya memfasilitasi penyaluran program Pemerintah Bansos beras Bulog 10 kg dan program bantuan pangan pengentasan stunting yang dilaksanakan di hari yang bersamaan di Aula Kantor Desa Suka Mulya. Rabu (15/11/2023).

Sebanyak 708 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) menerima Bantuan Sosial beras Bulog 10 kg dan 21 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) menerima program bantuan pangan untuk pengentasan stunting dari Pemerintah Pusat melalui PT. Pos Indonesia yang diwakili Devi Zulfikar.

Pemerintah Desa Suka Mulya yang diwakili Kaur Kesra, Ahmad Hubaedilah mengatakan, bahwa mewakili Pemerintah Desa, warga Desa suka Mulya mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah, atas bantuan yang diberikan kepada warga.

"Yang pertama kita ucapkan terimakasih kepada Pemerintah Pusat, Dinas Sosial, dan PT. Pos Indonesia perihal bantuan yang sangat besar sekali manfaatnya bagi masyarakat. Warga kami sangat antusias sekali menerima bantuan ini," ucap Ahmad Hubaedilah Kaur Kesra Desa Suka Mulya. Rabu (15/11/2023).

Namun mengenai data penerima manfaat Ahmad Hubaedilah meminta, agar Dinas Sosial dapat memverifikasi kembali data Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Menurutnya masih ada penerima manfaat yang sudah tidak layak untuk mendapatkan bantuan meski sudah dilakukan perubahan oleh Pemerintah Desa.

"Untuk kedepannya kami berharap dan sifatnya saran kepada Dinas Sosial terkait data KPM, agar memverifikasi kembali data penerima manfaat tersebut. Karena ada keluhan dari beberapa warga yang belum mendapatkan batuan," kata Ahmad Hubaedilah.

Meski dalam hal ini, Pemerintah Desa sudah melakukan perubahan data yang diajukan melalui Dinas Sosial, namun faktanya tidak ada perubahan dalam data KPM.

"Kadang kita sudah usahakan, namun pada saat Dinsos verifikasi tidak ada perubahan. Hal ini tentu yang dikritik atau disalahkan oleh warga Pemerintah Desa. Maka dari itu saya sampaikan agar Dinsos memverifikasi datanya kembali karena ada beberapa warga yang sudah tidak layak lagi untuk mendapatkan bantuan. Jadi mudah-mudahan tahun 2024 lebih tepat sasaran," pungkas Ahmad Hubaedilah.

Pendistribusian program bantuan ini berjalan lancar. Hadir Kades Ihwan Nur Arifin, Devi Zulfikar PT. Pos Indonesia, Kaur Kesra Ahmad Hubaedilah dan didampingi Sertu Juandi (Babinsa), Asep Rohman (Binmas), A. Roup (SatPol - PP), Linmas serta Aparat Desa. Indra