JAKARTA BARAT, penaxpose.com - Puskesmas Kecamatan Tambora yang beralamat Jalan Krendang Utara, Kelurahan Krendang, Kecamatan Tambora Jakarta Barat, Rabu (3/7/2024) mengadakan kegiatan Forum Konsultasi Publik dalam rangka Penyusunan Standar Pelayanan Puskesmas.
Bertempat di Aula lantai 5, Kepala Puskesmas Kecamatan Tambora, Dr. Nani menjelaskan kegiatan yang diikuti sebanyak 24 peserta undangan terdiri dari Camat Tambora, para Lurah se-Kecamatan Tambora, Kasie Kesra Kec. Tambora, Kepala KUA Kec. Tambora, Kasatpel Kec. Tambora, Kasatpel Dinas Sosial Kec. Tambora, Ketua PKK Kec. Tambora, Ketua LMK Kec. Tambora, Ketua Kader Posyandu Kec. Tambora, Ketua RW 04 Kel. Krendang, Ketua Katar se-Tambora, Dokter Praktek (Dr. Ket Djong), Klinik Cendana, LSM Pelita, LSM Yayasan Pesona Jakarta.
"Kegiatan ini dilakukan dalam rangka mendapatkan masukan saran, kritik dan kerjasama dari para peserta yang hadir untuk standar pelayanan Puskesmas Kecamatan Tambora sehingga dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada Masyarakat sesuai standar," jelas Drg. Kristiani Dwi Hastuti, MPH. Kapuskes Kecamatan Tambora.
Selain itu kegiatan tersebut diisi dengan paparan dan sesi tanya jawab. Masih dikatakan Drg. Kristiani Dwi Hastuti, MPH. "Masukan dari Masyarakat terkait peningkatan pelayanan yang lebih baik sangat penting, tahun 2024 salahsatunya Puskesmas Kecamatan Tambora jadi survey dan penilaian yang dilakukan oleh Ombudsman RI perihal pelayanan publik."
"Sesuai ketentuan selama ini Puskesmas Kecamatan Tambora sudah memiliki standar pelayanan publik sesuai ketentuan dari Pemerintah Pusat. Karena dibutuhkan dan diperlukannya masukan saran maupun kritik dan kerjasama untuk layanan kesehatan yang diperlukan, sehingga selanjutnya jadi buat draft Puskesmas Tambora untuk dilaksanakannya pelayanan publik," paparnya.
Sementara di sesi tanya jawab, Sadipin Ketua RW 04 Kel. Krendang mengapresiasi standar pelayanan Puskesmas sudah baik.
"Kedepan kita butuh konseling dan intervensi dari Puskesmas, itu penting buat di luar sana, kita ingin pelayanan satu pintu itu diadakan kembali sebagai pelayanan dari Puskesmas yang lebih mengarah kepada lansia dengan terjun langsung. Sebagai salah satu standar Kesehatan, seperti kantin-kantin sekolah dan pedagang-pedagang makanannya menurut standar kesehatan dan ini perlu kerjasama antara pihak Pemerintah Kelurahan di Tambora agar sterilisasi, apalagi mengingat nanti ada program makan gratis. Ini perlu juga pihak Puskesmas mengontrol jangan sampai nanti ada dampak pada Masyarakat kita, dari yang bergizi jadi kurang bergizi," tegasnya.
"Pemeriksaan makanan di kantin sekolah dan sampling yang di jual dipasaran, merupakan salah satu program Kesehatan Lingkungan di Puskesmas Tambora, termasuk saat bulan Ramadhan, dalam menindaklanjuti hasil pemeriksaan, kami berkolaborasi dengan lintas sektor atau Kelurahan. Selain itu, pelayanan Ketuk Pintu Layani Dengan Hati (KPLDH) sudah dilakukan dan sudah ada databasenya di kami, sehingga untuk kunjungan rumah diperuntukan untuk Warga dengan kondisi paliatif atau butuh perawatan," terang Drg. Kristiani.
"Kami berkomitmen penuh terhadap masalah Kesehatan di Wilayah Tambora, kami siap berkolaborasi untuk meningkatkan kualitas Kesehatan di Wilayah Tambora," tutupnya.
Reporter: Supriyadi (Pray)
0 Comments
Posting Komentar