Simalungun, penaxpose.com | Pemerintahan Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara akhir-akhir ini mengerjakan proyek untuk mengejar target, demi mendapatkan sesuatu, dapat dicontohkan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PU PR Simalungun Provinsi Sumatera Utara).
Dapat dicontohkan penanganan Long Segment Ruas Jalan Rambung Merah Karang Bangun Karang Rejo, Kecamatan Gunung Maligas, Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumatera Utara diduga asal jadi dikerjakan, mengakibatkan proyek tersebut tak tahan lama, akhirnya pembangunan hancur begitu saja.
Presevasi pekerjaan sepanjang 4,39 km Nomor kontrak: 600,2 10.2/10.116 2. PPK Wilayah II 2024. Nilai Rp. 11.985 623.000,-; pelaksanaan 180 hari (DAK 2024); Pelaksa Proyek CV. Raka Rape (Tanpa Alamat Jelas); Konsultan CV. Laura (Tanpa Alamat Jelas).
Hal itu dikatakan Ketua Umum LSM Halilintar RI Provinsi Sumatera Utara, SP Tambak, SH., menjawab pertanyaan awak media ini (10/8) di salah satu Hotel di Kota Pematang Siantar Provinsi Sumatera Utara. Ketika ditanya tentang rencana LSM Halilintar RI untuk melaporkan Proyek PU PR Simalungun Provinsi Sumatera yang menangani jalan, beliau menjawab semuanya telah rampung datanya.
Tim investigasi masih di lapangan guna pengumpulan data yang akurat untuk dilaporkan ke Kejari Simalungun termasuk ke BPK Provinsi Sumatera Utara.
Selanjutnya dikatakannya, LSM Halilintar RI juga melaporkan semua proyek penanganan jalan di Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara, ujarnya lagi.
Ketika dikonfirmasi terkait pelaksanaan kegiatan jalan di Karang Bangun Karang Rejo Gunung Maligas, Pengawas Proyek Atan (8/8) menjelaskan kepada awak media ini. "Masyarakat harus senang jalan telah di aspal, tidak seperti yang lalu," ujarnya.
Pekerja yang berasal dari Binjai dan Langkat Sumatera Utara, bernana Budi dan Sukatno menjawab, "Kami pekerja bang, pemborongnya Marga Kaban," ujarnya.
(Tim/S.Hadi.)
0 Comments
Posting Komentar