SMKN 9 Gelar Audiensi Orang Tua Wali Murid Kelas X Tahun Ajaran 2024-2025


Jakarta, penaxpose.com | SMKN 9 Jakarta menggelar Pertemuan Orang Tua dan Wali Murid Kelas X untuk Tahun Ajaran 2024-2025 di Aula Sekolah yang terletak di Jalan Gedong Panjang 2 No.17, Kelurahan Pekojan, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat. Kamis (1/8/2024).

Acara ini dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan doa.

Hadir dalam acara ini Agung selaku Ketua Komite Sekolah, Kusnari sebagai Wakil Ketua Komite Sekolah, Encep Kusmawan, M.Pd., selaku Kepala Sekolah, Yayan Sudarman, S.Pd., sebagai Wakil Kepala Sekolah, serta para guru dan orang tua wali murid.

Dalam sambutannya, Kusnari Wakil Ketua Komite Sekolah menyampaikan, "Saya dipilih sebagai Wakil Ketua Komite Sekolah, yang setiap 3 tahun akan berganti kepengurusan. Adapun Komite sekolah berfungsi sebagai jembatan antara sekolah dan orang tua wali murid. Jadi apapun yang menyangkut sekolah sebaiknya disampaikan melalui komite sekolah." 

"Tugas saya adalah mengingatkan agar sekolah tetap aman dan nyaman, serta melindungi semua siswa," imbuhnya.


Sementara itu, Kepala Sekolah SMKN 9, Encep Kusmawan, M.Pd., memberikan sambutan dengan menekankan pentingnya kesempatan yang diberikan kepada siswa baru. "Selamat kepada anak-anak yang diterima di SMKN 9. Dari 1500 pendaftar, hanya 25% yang diterima. Kami berharap anak-anak dapat belajar dengan baik dan memanfaatkan kesempatan ini."

"Dalam mempersiapkan lulusan menghadapi persaingan kerja yang ketat dan biaya kuliah yang tinggi, kami memfasilitasi anak anak untuk membangun jiwa kewirausahaan melalui Projek Kreatif Kewirausahan, pelaksanaannya nanti anak-anak akan membuat proposal kewirausahan dan akan diberikan dana modal usaha sesuai yang diajukan dalam proposal usahanya utk oprasional dalam waktu kurang lebih 3 bulan. Berikutnya anak-anak mengembalikan modal usaha dan akan diberikan lagi ke proposal usaha dari anak-anak yang lain yang belum mendapatkan kesempatan modal usaha bergulir. Selain itu, pengembangan karakter sangat penting, yang kami fasilitasi melalui kegiatan ekstra kurikuler seperti Pramuka, dan peningkatan kemampuan bahasa, yaitu bahasa Inggris, Mandarin, dan Korea, untuk mempersiapkan mereka bekerja di luar negeri," tutup Cecep Kusmawan. 

Usai acara pertemuan, salah satu orang tua Murid yang bernama Bide mengungkapkan rasa bersyukurnya, karena anaknya bisa sekolah di SMKN 9. 

"Saya juga merasa bahagia dengan adanya pertemuan ini, karena kita jadi tahu kurikulum sekolah, jadi tahu kegiatan apa saja anak-anak kita di sekolah dan pastinya kita bisa kenal dengan Komite Sekolah, Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah dan Guru di SMKN 9," tuturnya.

Acara ini ditutup dengan harapan agar semua pihak dapat bersinergi dalam mendukung dan memantau perkembangan anak-anak, demi masa depan yang lebih baik.

(Dn)

0 Comments

Posting Komentar