Akademisi Universitas Muhamadiyah Papua Diusulkan Sebagai Calon Menteri Representasi Tanah Papua


Papua, penaxpose.comDominggus Yable, aktivis mahasiswa Nasional asal Papua mengungkapkan bahwa adanya usulan dari masyarakat agar perwakilan masyarakat Papua di Kabinet Prabowo Subianto berasal dari akademisi.

"Memang beredar usulan masyarakat agar calon menteri keterwakilan Papua berasal dari akademisi", ujar Yable. Sabtu (12/10/24).

Menurut Dominggus, nama akademisi tersebut adalah akademisi asli Papua, Dr. Ir. Mervin Komber, ST, MM, CTT, akademisi Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong. Mervin Komber merupakan pendukung Prabowo sejak Pilpres 2014 di Papua.

Dominggus menekankan bahwa, keterwakilan politisi dirasa belum mampu menjembatani kepentingan masyarakat Papua dan pemerintah pusat sehingga adanya usulan agar akademisi asli Papua mewakili Papua untuk menjadi menteri adalah hal yang sangat strategis.

Papua membutuhkan menteri yang tidak hanya mengurusi kementrian nya tetapi juga menjadi representasi keterwakilan orang asli Papua di Pemerintahan Pusat. Istana harus melihat hal ini sebagai suatu kewajiban karena saat ini tidak ada keterwakilan orang asli Papua sebagai anggota kabinet dan ini sesuatu yg tidak lazim karena semasa presiden Gus Dur, Presiden Megawati dan Presiden SBY selalu saja ada orang asli Papua di Kabinet.

"Sehingga kami berharap Pak Prabowo dapat menunjuk satu asli Papua sebagai menteri dan idealnya menteri yang ditunjuk tersebut berlatarbelakang seorang akademisi," ujar Yable.

Untuk diketahui saat ini Presiden terpilih Prabowo Subianto sedang mempertimbangkan sejumlah nama untuk dilantik sebagai menteri.

(Dominggus Yable)

0 Comments

Posting Komentar